Atlantis, sang benua yang hilang, telah menjadi perdebatan hebat di kalangan masyarakat dunia sejak dulu. Nama itu pertama kali disebutkan oleh Plato dalam bukunya yang berjudul Timaeus dan Critias.
Kabarnya di sana ada sebuah kerajaan yang berjaya. Masyarakatnya makmur, kekayaan alam melimpah, serta teknologinya maju. Sayangnya, menurut cerita, daratan tersebut dilanda bencana dan tenggelam selamanya.
Atlantis telah menjadi perdebatan di masyarakat sejak zaman dahulu. Sebagian percaya bahwa benua ini nyata. Sementara sebagian lain menampiknya karena hingga saat ini tidak ada yang benar-benar bisa menunjukkan keasliannya.
Namun ada beberapa teori perkiraan dari para ahli yang membahas tentang lokasi Atlantis. Kira-kira benua ini ada di mana, ya? Yuk, cari tahu di bawah ini!
1. Kepulauan Santorini, Yunani
Teori paling baru mengenai Atlantis menyebutkan bahwa peradaban tersebut kemungkinan sama dengan masyarakat Mino yang menghuni Pulau Kreta dan Thera (sekarang Santorini). Menurut perkiraan, mereka hidup sekitar tahun 2000 SM hingga 1500 SM.
Masyarakat Mino adalah peradaban paling hebat pertama di Eropa. Mereka makmur, ada banyak istana di sana, serta memiliki tata kota yang bagus. Namun masyarakat Mino dikabarkan menghilang. Para arkeolog percaya bahwa Mino hilang karena gempa bumi dan letusan gunung berapi yang besar.
Teori tersebut didukung oleh pola daratan Santorini yang mirip dengan penggambaran Plato mengenai Atlantis. “Satu jenis batu berwarna putih, hitam, dan yang ketiga merah”, deskripsi tersebut sesuai dengan batu vulkanik yang ada di Santorini. Daratan tersebut juga dikelilingi samudra, seperti Atlantis.
2. Selat Gibraltar, Spanyol
Menurut pernyataan di buku Plato, Atlantis terletak di dekat lokasi bernama “Pillars of Hercules”. Dilansir dari History.com, itu merupakan dua batu besar yang menandai pintu masuk Selat Gibraltar di Spanyol. Para ahli percaya bahwa Atlantis berada tak jauh dari situ. Bahkan banyak yang mengatakan bahwa kemungkinan daratan tersebut berada di Andalusia, Spanyol.
Apa alasan untuk percaya teori ini? Pertama, Plato pernah menyatakan bahwa Atlantis terletak di tengah samudra Atlantik, sesuai dengan wilayah Selat Gibraltar. Kedua, para arkeolog pernah menemukan jangkar kuno di sana, yang diperkirakan berasal dari pelabuhan Atlantis.
Terakhir, arkeolog Jerman bernama Adolf Schulten mengatakan bahwa Andalusia adalah wilayah yang paling mungkin menjadi daratan Atlantis. Pasalnya, lokasi tersebut terletak persis di luar Pillars of Hercules. Di sana juga pernah terjadi perang seperti yang diceritakan oleh Plato.
3. Antartika
Teori lain mengatakan bahwa Atlantis berada di wilayah yang lebih dingin. Di mana lagi selain Antartika. Teori ini pertama kali dikemukakan oleh Charles Hapgood dalam bukunya Earth’s Shifting Crust, menurut laman History.com.
Hapgood mengatakan bahwa sekitar 12 ribu tahun yang lalu, Bumi terbentuk dari benua besar bernama Pangea. Ia terpecah menjadi benua-benua yang lebih kecil. Salah satunya adalah Antartika.
Kabarnya, daratan yang menjadi Antartika dihuni oleh masyarakat Atlantis. Mereka memiliki teknologi yang maju dan hidup makmur. Namun perpecahan benua membuat semuanya berubah. Masyarakat Atlantis tak siap dengan hal ini. Wilayah yang awalnya hangat pun berubah menjadi dingin. Daerah tersebut kemudian hilang karena terkubur lapisan es.
4. Segitiga Bermuda
Segitiga Bermuda adalah wilayah lain yang gak kalah misteriusnya dengan Atlantis. Namun ternyata keduanya bisa jadi bersinggungan. Menurut sejumlah ahli, Atlantis mungkin tenggelam karena dilahap oleh Segitiga Bermuda.
Hal ini didasarkan pada teori yang dikemukakan oleh Charles Berlitz, seorang penulis misteri dunia asal Amerika. Menurut Berlitz, Atlantis adalah sebuah wilayah nyata yang ada di Bahama. Peradaban tersebut kemudian tenggelam karena air bah dari Segitiga Bermuda.
Namun teori yang satu ini tergolong lemah karena Bermuda sebenarnya merupakan pusaran air. Kecil kemungkinannya untuk mengirimkan air bah ke daratan.
5. Maroko, Afrika Utara
Seorang penulis bernama Mark Adams mengemukakan teorinya tentang Atlantis di buku Meet Me In Atlantis. Di sana, ia mengatakan bahwa Atlantis bisa jadi berada di tanjung yang ada di Maroko, Afrika Utara.
Dilansir dari National Geographic, Adams mengatakan bahwa kisah Atlantis sebenarnya menceritakan tentang perang. Bangsa Athena berhasil mengalahkan Atlantis, menyebabkannya tenggelam dan hilang.
Menurut Adams, itulah kenapa Atlantis seharusnya berada tak jauh dari Athena, Yunani. Dan lokasi tersebut adalah Maroko bagian selatan. Ketika ia berkunjung ke sana, ia juga menemukan batu berwarna merah dan hitam, seperti yang dideskripsikan Plato. Gurun yang ada di sana pun hanya terpisah jarak beberapa kaki dari Samudra Atlantik.
6. Siprus, Mediterania
Seorang arsitek sekaligus ilmuwan Robert Samarst mengatakan bahwa Atlantis bisa jadi berada di Siprus, Mediterania Timur. Lebih tepatnya, terletak jauh di bawah permukaan laut di Basin Siprus.
Berbekal teknologi sonar, Samarst mengaku berhasil mengidentifikasi adanya struktur bangunan kuno di kedalaman 1.500 meter. Menurutnya, bangunan tersebut memiliki arsitektur yang mirip dengan gambaran Plato mengenai Atlantis. Samarst bahkan mengemukakan bahwa wilayah tersebut tenggelam karena banjir Nuh.
Namun tidak ada yang bisa membuktikan bahwa teori Samarst ini benar. Bahkan banyak ahli yang menentangnya. Menurut mereka, batuan sedimen yang ditemukan arsitek tersebut sudah berada di sana sejak jutaan tahun lalu. Pun itu adalah Atlantis, tidak mungkin ada manusia yang bisa membangun peradaban di bawah laut, kan?
7. Laut Hitam
Teori populer terakhir menyatakan bahwa Plato terinspirasi dari banjir Laut Hitam saat mengarang kisah Atlantis. Mengutip History.com, pada tahun 5600 SM, Laut Hitam masih menjadi danau air tawar, ukurannya setengah dari saat ini.
Namun setelah itu, terjadilah penerobosan air laut melalui Bosporus. Hal ini mengakibatkan banjir melanda daerah sekitar Laut Hitam. Peradaban masyarakat di sana pun hilang dan tenggelam karenanya. Menurut orang-orang yang skeptis, berdasarkan kisah nyata inilah Plato mengarang Atlantis.
Jadi sebenarnya, terdapat banyak kemungkinan tentang keberadaan Atlantis. Wilayah-wilayah di atas adalah beberapa kemungkinannya. Atau bisa jadi benua yang hilang itu sebenarnya hanya ada di dalam pikiran dan buku Plato saja.
Yang jelas, hingga saat ini, belum ada satu pun orang yang berhasil menguak misteri Atlantis. Kira-kira nyata atau tidak, ya?